Jembatan Tol Kaligawe Semarang Ditinggikan, 30 Pedagang Terancam Digusur

Avatar photo

SEMARANG, Jateng – Sekitar 30 kios pedagang di dekat wisata religi Makam Syekh Jumadil Kubro Semarang terancam tergusur imbas peninggian jembatan Tol Kaligawe. Para pedagang pun mengeluhkan uang kompensasi yang dinilai kecil.

30 kios tersebut terletak di Jalan Yos Sudarso tepatnya di pertigaan menuju Jalan Kaligawe Semarang. Hampir seluruh lapak kios tersebut berbahan kontainer. Di sana terdapat warung nasi, warung kopi, tambal ban.

Salah satu penjual makanan di sana, Kusniah (55) mengaku pasrah jika kelak lapaknya akan digusur. Hal itu juga disebut sudah menjadi pembahasan di kalangan paguyuban pedagang.

“Kita kan orang kecil, memang ini kan haknya pemerintah kita cuma numpang tanahmya pemerintah,” ujarnya saat ditemui di kiosnya, Kamis (1/6/2023).

Kusniah mendengar bahwa dirinya akan mendapat uang kompensasi sebesar Rp 5 juta. Jumlah tersebut dinilai kecil dibanding hasilnya berjualan dengan omzet hingga Rp 600 ribu per hari.

Terlebih, Kusniah yang telah berjualan 15 tahun di sana, baru beberapa bulan lalu membangun kiosnya dengan biaya hingga Rp 11 juta.

“Kemarin saja ini belum lama aku tanya ini belanja habis Rp 11 juta itu belum bayarannya (tukang) loh,” lanjutnya.

Wakil Ketua Paguyuban Pedagang Syekh Jumadil Kubro (SJK), Eni Retnowati (42) lokasi tempat 30 pedagang mencari nafkah itu harus dibersihkan akhir bulan ini. Pihaknya berharap uang kompensasi bisa dinaikkan.

“Terakhir itu mintanya Rp 8 juta, tapi ditentuin itu cuma Rp 5 juta sebenarnya masih berat lah masih berat sekali,” kata Eni.

Kompensasi Rp 5 juta itu juga disebut sudah melalui proses tawan-menawar. Awalnya, para pedagang hanya akan diberikan Rp 2,5 juta.

Selain uang kompensasi, para pedagang juga ditawari relokasi di bekas Terminal Terboyo. Namun, tak ada pedagang yang berminat karena lokasinya tak strategis.

“Kalau dari tanah kan kita memang tidak memilikinya, tapi kalau dari pedagang sini mintanya mbok dilihat dari usaha kita, dinilai dari usaha kita kan kita di sini sebagai pendukung wisata religi juga dan tambal ban di sini juga sudah cukup terkenal sudah maksimal usaha kita untuk menaikkan uang pagunya,” ujarnya.

Seperti diketahui, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng DIY tengah melakukan peninggian jembatan tol di Jalan Kaligawe, Semarang. Peninggian itu rencananya akan selesai akhir tahun ini.

Peninggian jembatan tol itu juga merupakan bagian dari pembangunan Tol Semarang-Demak seksi 1A. Targetnya, akhir tahun ini peninggian jembatan akan selesai.

“Kita punya target selesai di akhir tahun, Nataru harus sudah siap,” kata PPK Pembangunan Tol Semarang Demak, Benny Christiawan, Rabu (31/5).

sumber: detikjateng

 

Polda Jateng, Jateng, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Sukoharjo, Polres Pati, Polres Batang, Polres Humbahas, Polda Sumut, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, AKBP Hary Ardianto, Polres Banjarnegara