Jelang Pemilu 2024, Kapolsek Semarang Timur Himbau Anggotanya Bersikap Netral

Avatar photo

SEMARANG, Jateng – Jelang Pemilu 2024, Polsek Semarang Timur Polrestabes Semarang menyatakan telah siap mengawal dan mensukseskan pesta lima tahunan tersebut.

“Untuk itu kami akan melakukan koordinasi 3 Pilar yaitu dengan Pemerintah Kecamatan, TNI dan Polri serta penyelenggara Pemilu, PPK dan Panwaslucam dan stakeholder lainnya,” tegas Kapolsek Semarang Timur IPTU Iwan Kurniawan di kantornya, Selasa (7/3/23).

Terkait kerawanan di beberapa tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di wilayah Kecamatan Semarang Timur, Iwan mengaku telah memetakan dua tempat.

“Di Timur ini ada dua tempat yang menjadi skala prioritas untuk fokus kita disitu, yaitu Kelurahan Kemijen dan Rejosari,” tutur Iwan

Dari evaluasi Panwascam pada pemilu kemaren, lanjutnya, kedua tempat itu perlu mendapat perhatian khusus agar pelaksanaan pemungutan suara dapat berjalan aman, lancar sesuai regulasi yang ada.

Dikatakan Iwan, kerawanan yang ada menurut keterangan Panwascam pada pemilu yang lalu, adanya surat pemilu (suara) yang tertukar.

“Nah itu kan sebenarnya bisa diselesaikan ditempat, tidak perlu dibesar-besarkan. Namun warga terlanjur mengunggah ke medsos akhirnya menjadi permasalahan juga,” ungkap Iwan.

Untuk itu, Iwan mewanti-wanti kepada Panwascam untuk selalu update data sehingga tidak terulang lagi hal-hal yang dapat mengganggu jalannya pemungutan suara.

Iwan pun telah membekali bawahannya, para Bhabinkamtibmas untuk benar-benar netral dalam pemilu.

“Jangan sampai ada anggota yang mengarahkan untuk mencoblos salah satu pasangan. Kita sudah mewanti-wanti, biarkan mereka menggunakan hal pilih sesuai nurani mereka,” tegasnya.

Lebih lanjut, Iwan juga mengingatkan petugas KPPS di setiap TPS untuk menunggu kawalan petugas kepolisian dalam pergeseran kotak suara dari TPS ke kelurahan maupun dari kelurahan ke kecamatan.

“Ini wajib menunggu aparat penegak hukum (petugas), baik dari TNI dan Polri,” imbuh Iwan.

Hal ini dikatakan Iwan, mengingat perbandingan petugas kepolisian yang bertugas di setiap TPS, 1 banding 3/4 .

Namun demikian Iwan belum dapat memastikan jumlah personil yang akan diperbantukan (BKO) di setiap TPS, yang akan ditugaskan Polrestabes maupun Polda.

“Untuk hal itu kita tidak underestimatelah, kita tetap antisipasi. Meskipun pemilu landai, kita juga menjaga situasi kehidupan masyarakat tetap kondusif,” tandasnya.

Iwan berharap, semoga di Semarang Timur, siapapun nantinya yang yang melaksanakan kegiatan kampanye, tetap berjalan kondusif, lancar, tanpa ada gesekan-gesekan antara paslon yang satu dengan paslon lainnya.

“Sehingga situasi damai, aman terkendali dan dapat berjalan dengan lancar sesuai jadwalnya,” pungkas Iwan.

sumber: satujuang.com

 

#POLDA JATENG, #JATENG, #JAWA TENGAH, #POLRESTABES SEMARANG, #POLRES REMBANG, #POLRES DEMAK, #POLRES BANJARNEGARA, #POLRES PATI, #POLRES SEMARANG, #POLRES BATANG, #POLDA KALBAR, #KALBAR, #POLDA BENGKULU, #BENGKULU, #SEMARANG, #PATI, #DEMAK, #BANJARNEGARA, #BATANG, #UNGARAN, #POLRI NEWS, #DENSUS, #POLRI, #BANSOS POLDA, #POLDA DAN COVID, #VAKSINASI POLDA, #LISTYO SIGIT, #OKNUM POLISI, #HUMAS POLRI, #HUMAS, #DIVHUMAS