DEMAK – Target vaksinasi campak dan rubella di Jawa Tengah sebesar 95 persen pada 2022 sudah tercapai seluruhnya.
Bahkan ada beberapa kabupaten atau kota di Jawa Tengah yang mencapai 100 persen.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Jateng, Rahmah Nur Hayati, mengatakan Kabupaten Demak, Kabupaten Kebumen, dan Kabupaten Blora mencapai target imunisasi hingga 100 persen.
“Kalau target dari pusat untuk provinsi 95 persen. Kami sempat kejar-kejaran dengan provinsi lain. Kebetulan Jateng masuk tahap dua. Demak, Kebumen, dan Blora itu justru bisa 100 persen,” terangnya, Kamis (26/1/2023).
Upaya pencegahan campak dan rubella yang dilakukan Dinas Kesehatan Jawa Tengah selama ini dengan edukasi dan sosialisasi. Rahmah bahkan meminta kepada seluruh posyandu untuk mengejar anak-anak yang belum vaksin.
“Tidak perlu melihat target dari pusat. Pokoknya kalau ada anak yang belum imunisasi langsung diminta datang ke posyandu,” jelasnya.
Apa yang terjadi di Purworejo pada akhir 2022 merupakan akumulasi dari kasus campak dan rubella selama satu tahun. Hal itu terjadi karena pemerintah fokus menangani kasus covid-19.
“Itu karena pemerintah fokus menangani pandemi, jadi imunisasinya agak turun. Tapi sekarang sudah aman semua. Saya pastikan semua anak di Jawa Tengah sudah diimunisasi,” tutupnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com
