HANI di Sukoharjo, relawan anti narkoba bagikan nasi berkat dan vitamin

Avatar photo

SUKOHARJO, Jateng – Relawan anti narkotika dan obat obatan terlarang (narkoba) di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah membagikan 200 bungkus nasi dan seribu butir vitamin pada warga. Kegiatan ini sebagai peringatan hari anti narkoba internasional (HANI) sekaligus kampanye bahaya penyalahgunaan narkoba.

Nasi dan vitamin dibagikan pada Polri sebagai ungkapan selamat ulang tahun, tukang becak, tukang ojek online dan sejumlah komunitas warga di kawasan kota kabupaten.

Koordinator relawan narkoba Sukoharjo, Agus Widanarko mengatakan, kampanye anti narkoba dengan membagi-bagikan nasi bungkus dan vitamin ini sebagai upaya untuk mengajak masyarakat memilih pola hidup sehat.

Nasi bungkus berupa nasi berkat bisa diartikan sebagai rejeki atau berkat sumber kesehatan. Sedangkan vitamin sebagai alternatif penambah stamina, sehingga tidak perlu menggunakan narkoba untuk menjaga atau menambah stamina.Selain memeringati HANI, kegiatan ini bentuk sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba.”Pak sopir tidak usah cari stimulan stamina dengan narkoba, cukup minum vitamin saja,” kata Agus.

Menurut Agus , kegiatan ini juga difasilitasi oleh Polres Sukoharjo. Dimana keterlibatan polisi dalam kampanye anti narkoba sekaligus menegaskan bahwa ada sanksi hukum dalam setiap pelanggaran penggunaan narkoba. Dia berharap kasus penyalahgunaan narkoba dikalangan masyarakat Sukoharjo bisa terus ditekan dengan adanya sosialisasi yang masif. “Relawan ada masyarakat dan adik adik mahasiswa di Sukoharjo,” tambah dia.

Sementara, Kasatresnarkoba Polres Sukoharjo, AKP Warsino menambahkan, angka kasus penyalahgunaan narkoba di Sukoharjo pada medio Januari sampai Juni 2023, ada sebanyak 17 kasus.

Pihaknya terus mengupayakan tindakan preventif dengan terlibat langsung dalam kampanye dan sosialisasi anti narkoba bersama dengan relawan di Sukoharjo. Indikasi keberhasilan upaya menekan angka kasus nerkoba tentu saja apabila jumlah laporan kasus dan yang ditangani turun. “Polisi lebih mengutamakan pencegahan dari pada penindakan,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti. (aslama)

Sumber: elshinta.com

 

Polda Jateng, Jateng, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Sukoharjo, Polres Pati, Polres Batang, Polres Humbahas, Polda Sumut, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, AKBP Hary Ardianto, Polres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Kapolres Rembang, AKBP Suryadi