CILACAP – Warga Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap digegerkan dengan penemuan mayat perempuan tanpa busana.
Mayat tersebut ditemukan di dalam septic tank pada Rabu (13/9/2023) dini hari.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, polisi menduga wanita berinisial IM itu merupakan korban pembunuhan.
Dugaan itu salah satunya diperkuat dari adanya bercak darah dari dalam kamar hingga jalur menuju septic tank.
Baca juga: Pengurus Dewan Pendidikan Cilacap Akhirnya Dikukuhkan, Sempat Sepi Peminat dan Seleksi Dibuka 3 Kali
Baca juga: 3 Kecamatan Kabupaten di Banyumas Akan Diterjang Proyek Jalan tol Jogja-Cilacap
Perempuan lajang ini diketahui berinisial IM (33), warga Desa Sidaurip, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap.
Tetangga korban, Rubangi mengatakan, penemuan mayat ini bermula dari kecurigaan keluarga yang tinggal di Kota Cilacap.
Ini dikarenakan korban tak bisa dihubungi selama beberapa hari terakhir.
“Mbaknya (kakak korban) ke rumah saya suruh ngecek.”
“Saya cek dikunci semua rumahnya.”
Iklan untuk Anda: Jika anda ingin hidup 114 tahun, gunakan trik ini
Advertisement by
“Saya dobrak dari belakang dan ternyata enggak ada orang,” kata Rubangi seperti dilansir dari Kompas.com, Rabu (13/9/2023).
Namun Rubangi menemukan bercak darah di dalam rumah.
Baca juga: Hasil Akhir PSCS Cilacap vs Deltras Sidoarjo, Kebobolan Dulu, Skuad Hiu Selatan Balas di Injury Time
Baca juga: PSCS Cilacap vs Deltras Sidoarjo Berakhir Imbang 1-1, Charis Sebut Lini Belakang Kurang Koordinasi
Setelah ditelusuri bersama warga dan polisi, bercak darah itu mengarah ke sebuah septic tank yang berjarak sekira 50 meter dari rumahnya.
“Ada jejak bercak darah, kami cari terus, diperluas pencariannya, ternyata sampai ujung timur ketemu di septic tank.”
“Ditemukan sekira pukul 01.30,” ujar Rubangi.
Kasat Reskrim Polresta Cilacap, Kompol Guntar Arif Setiyoko mengatakan, sampai saat ini polisi masih menyelidiki penemuan mayat tersebut.
“Benar ditemukan jasad wanita tanpa busana di dalam septic tank pada Rabu (13/9/2023) dini hari.”
“Dari hasil olah TKP, di kamar korban ditemukan banyak bercak darah, korban diduga korban pembunuhan,” kata Kompol Guntar.
Kompol Guntar mengatakan, saat ini jasad korban masih diotopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.
Polda Jateng, Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfi, Kabidhumas Polda Jateng, Bidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit, Polres Rembang, Kapolres Rembang, Ajun Komisaris Besar Polisi Suryadi, Polres Pati, Kapolresta Pati, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Polres Banjarnegara, Polrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Polres Sragen
Ikuti berita terkini di Google News, klik di sini.
