MALANG – Wali Kota Malang terpilih periode 2024-2029, Wahyu Hidayat mengaku siap menjalankan program Buy The Service (BTS) setelah dilantik mendatang. Hal itu sebagai upaya untuk mengurangi kemacetan yang ada di Kota Malang.
Selain itu, program BTS menurut Wahyu menjadi solusi untuk memberikan pelayanan transportasi publik bagi masyarakat.
“Buy The Service untuk mengurangi kemacetan. Yaitu kita mengganti angkutan kota yang ada agar lebih nyaman,” ujar Wahyu kepada blok-a.com.
Wahyu menyampaikan, program BTS ini muncul saat dirinya masih menjabat sebagai Pj Wali Kota Malang. Saat itu, ia sudah mempunyai gambaran terkait dengan angkutan atau transportasi publik itu sendiri.
“Jadi nanti (angkutan kota) itu ber-AC, tidak ngebut, tepat waktu dan tentunya tidak ngetem. Seperti yang kita ambil dari angkutan seperti saat ini,” terangnya.
Kemudian, Wahyu juga menerangkan terkait dengan adanya perubahan trayek atau jalur transportasi publik itu sendiri. Nantinya akan ditentukan rute-rute yang sudah disepakati.
“Tentunya perubahan trayek pasti ada. Itu akan berjalan pada rute-rute yang sudah ditetapkan,” katanya.
Maka dari itu, Wahyu mengaku akan segera menunjuk konsultan untuk menentukan rute tersebut. Sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik akan adanya program BTS ini.
“Supaya nanti mereka jelas bahwa angkut yang mereka naikki adalah di titik yang mereka inginkan. Jadi kita akan menunjuk konsultan untuk membuat rute baru. Rute-rute yang menjadi jalur gemuk yang selama ini dilayani oleh angkut. Jadi mereka betul-betul dapat terlayani,” imbuhnya.
Disinggung terkait kapan program BTS akan segera dilaksanakan, Wahyu mengaku akan melihat terlebih dahulu APBD Kota Malang tahun 2025. Meskipun diperkirakan program BTS ini juga akan mendapatkan bantuan dari APBN pusat.
“Ya, kita kemarin akan mendapatkan bantuan dari APBN, tapi sharing. Tapi nanti kita lihat dari APBN 2025 seperti apa untuk bisa merealisasikan BTS,” tutupnya.
Pilwakot Malang, Paslon Wali, Pasangan 1, Mbois, WALI, Pilwali Malang, Wahyu Hidayat, Wahyu Hidayat-Ali Mutohirin, Ali Mutohirin, Malang Kota, Kota Malang, Jawa Timur, Kodya Malang, Pemkot Malang, Pemerintah Kota Malang