Berita  

Bupati Rembang Soroti Penurunan Kemiskinan : Dibawah 1%

Avatar photo

REMBANG, Jateng Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengaku heran terhadap tingkat kemiskinan yang turun tak sampai satu persen, padahal tercatat ada pertumbuhan ekonomi dan penurunan angka pengangguran yang sama-sama melampaui target.

“Ini tidak berbanding lurus, turunnya hanya 1 persen saja nggak ada,” ujarnya.

Hal terkait kemiskinan tersebut disampaikan oleh Muhammad Tahwin yang merupakan salah satu dosen YPPI Rembang (UYR) dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) pada hari Kamis kemarin (30/3).

Dalam kegiatan musyawarah tersebut diungkap pertumbuhan ekonomi Kabupaten Rembang mencapai 5,55% pada tahun 2022, sementara tingkat pengangguran berkisar di angka 1,76%. Pencapaian tersebut dinilai sudah melampaui target.

Kendati demikian, Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) menunjukkan tingkat kemiskinan di Rembang masih tergolong tinggi per Maret 2022, yakni sebesar 14,65% atau setara 94,56 ribu jiwa.

Merespon hasil tersebut, Tahwin mengatakan, diperlukan pendalaman lebih lanjut untuk mencari tahu faktor apa saja yang menyebabkan fenomena ini.

“Biar nantinya bisa muncul di dalam rencana kerja. Program kerja bener-bener untuk mengatasi kemiskinan ini, mengakomodasi pengentasan kemiskinan, berdasarkan apa yang dibutuhkan masyarakat,” katanya.

Hanies Cholil Barro’selaku Wakil Bupati Rembang, sekaligus Ketua Tim Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Rembang berpendapat bahwa kemungkinan pertumbuhan ekonomi hanya terjadi di sektor tertentu saja.

Selanjutnya, ia menyarankan agar Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) saling berkoordinasi. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang juga akan turut mencari tahu lebih lanjut terkait hal-hal yang menjadi pemicunya.

“Kami komunikasikan dengan BPS, nanti dibantu ibu Bappeda untuk kembali merajut komunikasi kita. Setelah kemarin kita intim dan tiba-tiba pak Kepala BPS nya dipindah. Jadi kita harus kembali lagi dari nol, semoga bisa membuahkan hasil. Karena kita juga masih cari tahu soal ini,” jelas Wakil Bupati Hanies.

Sumber: mitrapost.com

 

Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Banjarnegara, Polres Rembang, Kapolres Rembang, Pemkab Rembang, Kabupaten Rembang, Rembang, AKBP Hendri Yulianto, Hendri Yulianto, AKBP Dandy Ario Yustiawan, Dandy Ario Yustiawan, Polda Jateng, Jateng, PoldaJawaTengah, JawaTengah, Polri, Polrestabes Semarang, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kodya Semarang, Polres Batang, Kabupaten Batang, Pemkab Batang, Batang, Polres Pati, Kabupaten Pati, Pemkab Pati, Pati, Polres Demak, Kabupaten Demak, Pemkab Demak, Demak, Polisi, Kalbar, Polda Kalbar, KalimantanBarat