REMBANG – Bupati Rembang Abdul Hafidz mengukuhkan SD Negeri 2 Dorokandang Lasem sebagai sekolah aman Pangan Jajan Anak Sekolah (PJAS) di halaman sekolah, Rabu (8/2/2023).
Sebelumnya, Badan POM mengintervensi setiap jenjang pendidikan di seluruh kabupaten. Kabupaten Rembang sendiri yang masuk intervensi keamanan PJAS ada 10 sekolah.
Intervensi PJAS 10 sekolah Kabupaten Rembang meliputi SD Negeri Mantingan Rembang, SD Negeri 2 Dorokandang Lasem, SD Negeri Langgar, SMP Negeri 2 Sulang, SMP Negeri 2 Pamotan,
Kemudian, SMA Negeri 2 Rembang, MTs Negeri 4 Rembang, Mts Al Anwar Sarang, MA Riyadlotut Thalabah Rembang, dan MI Negeri 2 Rembang.
Bupati Hafidz mengungkapkan bahwa kesehatan anak didik juga menjadi perhatian dari pemerintah. Sehingga ia berharap makanan yang dimakan anak-anak tersebut bebas dari kandungan zat pewarna kimia, formalin dan zat lainnya yang membahayakan.
“Sudah sikronisasi dengan jajanannya, jajanannya tidak boleh terkontaminasi dengan pewarna, kimia, formalin. Tadi saya sudah pegang sendiri jajan yang warna merah ternyata warna merah itu tidak dengan pewarna kimia namun dari warna buah naga. Ada warna ungu ternyata warna ungu diambil ubi yang warna nya ungu,” ucap Hafidz.
Selain sebagai sekolah yang menjamin kesehatan jajanan siswa, SDN 2 Dorokandang juga sukses sebagai sekolah penggerak.
Oleh karena itu, Bupati Rembang mendorong setiap jenjang pendidikan dapat meniru SD Negeri 2 Dorokandang Lasem yang telah berhasil sebagai aman PJAS.
“Sekolah lain sudah tapi belum seperti SD N Dorokandang ini maka kita akan publikasikan kepada sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Rembang,” pungkasnya.
sumber: mitrapost.com
Ikuti berita terkini di Google News, klik di sini.
