REMBANG – Seorang bocah bernama Ardiyan Dwi Candra (10) tertimpa pohon randu di Desa Wuwur, Kecamatan Pancur pada Senin (26/2) pagi.
Diketahui, kejadian itu berlangsung sekira pukul 09.15 WIB.
Akibat kejadian itu, bocah yang masih duduk di kelas V SD setempat itu pun tewas di tempat.
Diduga, ambruknya pohon tersebut lantaran hujan deras yang mengguyur wilayah setempat sehari sebelumnya ditambah kondisi pohon yang telah lapuk.
Kapolsek Pancur, Iptu Ali Nurmukit saat dikonfirmasi Jawa Pos Radar Kudus membenarkan kabar tersebut.
“Iya mas, kejadian tadi pagi,” katanya.
Lebih lanjut, Iptu Ali menuturkan, kejadian itu bermula saat korban bersama temannya hendak pulang untuk mengambil kaos olah raga saat jam istirahat.
Nahas, ketika perjalanan, tiba-tiba pohon randu yang berada di sisi timur jalan roboh dan menimpa keduanya.
“Korban meninggal di TKP, sementara satu lagi temannya hanya mengalami luka ringan,” katanya.
Lantaran kerasnya suara robohnya pohon, kejadian itu pun sempat diketahui oleh penjaga sekolah.
Selanjutnya, penjaga sekolah mencoba menolong korban dan meminta pertolongan kepada warga sekitar untuk bersama-sama membantunya.
“Nahas, korban tidak bisa diselamatkan,” katanya.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono
