BANJARNEGARA – Dalam pengelolaan Infaq, Zakat, Amal dan Sedekah Badan Amal Zakat Nasional ( Baznas ) Kabupaten Banjarnegara untuk tahun 2023 ditargetkan mencapai 11 milliar.
Ditemui dikantornya, Ketua Baznas H. Sutedjo Slamet Utomo, SH, MM mengatakan, target pada tahun 2023 tidak ada peningkatan dibandingkan dengan 2022 lalu. “Untuk 2023 sama dengan 2022, yaitu 11 milliar pengelolaan di Banznas,” ungkapnya, Selasa (24/1/2023).
Dari target pengelolaan 11 miliar di tahun 2023 didapatkan dari beberapa sumber usaha yang selama ini dilakukan Baznas Banjarnegara didapat dari ASN, Anggota DPRD, Perorangan serta keagamaan.
“Untuk sumber yang dari keagamaan, mereka langsung mengelolanya sendiri, meskipun tetap melaporkan ke kita , sedangkan sumber ASN, setiap bulan itu 800 juta, tinggal dikalikan 12 bulan saja,” ujar Sutedjo.
Saat ini Baznas Banjarnegara, akan mencoba mencari terobosan sumber baru dari Kepala Desa dan perangkat desa, hingga Perbankan.
“Kita saat ini mencoba mencari sumber lainnya dari Kepala Desa dan perangkatnya, Perbankan, Investor, sehingga nantinya semua bisa dikelola jadi satu di Baznas, dan kalau masalah pembagiannya, Baznas menggunakan pedoman di Fiqih yaitu 8 Asnab,” pungkasnya.