Jakarta – Permukiman warga di Jalan Tanjung Sanyang, Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, terendam banjir. Untuk membantu warga terdampak, Polres Metro Jakarta Timur mendirikan posko kesehatan di lokasi.
“Kami hadir untuk memberikan perawatan langsung kepada warga yang membutuhkan, terutama yang terisolasi akibat banjir,” ujar Kasidokkes Polres Metro Jakarta Timur, Kompol Laura Cristie, dalam keterangannya, Rabu (5/3/2025).
Sejumlah petugas medis disiagakan di posko tersebut. Selain itu, polisi juga menyediakan obat-obatan dan vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh warga terdampak.
Pelayanan di posko kesehatan mencakup pemeriksaan umum, seperti pengukuran tekanan darah, pemeriksaan pernapasan, serta konsultasi medis. Warga menyambut layanan ini dengan antusias.
Hingga saat ini, sekitar 25 orang telah mendapatkan layanan kesehatan. Beberapa kondisi yang terdiagnosis meliputi Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA): 5 orang, luka terbuka (vulnus): 6 orang, nyeri otot (myalgia): 7 orang, dan hipertensi dan demam pada beberapa pasien lainnya.
“Beberapa warga yang memerlukan penanganan lebih lanjut dirujuk ke Rumah Sakit Budi Asih,” tambah Kompol Laura.
Selain layanan medis, posko ini juga membantu evakuasi warga yang membutuhkan pertolongan segera.
Dalam operasi penyelamatan, empat lansia dan satu bayi dievakuasi dari area banjir dalam kondisi memprihatinkan. Salah satu lansia harus segera dirujuk ke Rumah Sakit Budi Asih karena menderita luka akibat diabetes yang parah serta demam tinggi.
“Kami berkoordinasi dengan tim medis dan menggunakan peralatan evakuasi untuk memastikan mereka mendapatkan perawatan yang tepat. Kami pastikan tidak ada yang terabaikan,” kata Briptu Septi, anggota tim medis yang terlibat dalam operasi tersebut.
Keberadaan posko kesehatan ini menjadi bukti kesiapsiagaan Polres Metro Jakarta Timur dalam menghadapi bencana banjir. Upaya ini merupakan hasil kolaborasi antara kepolisian, tenaga medis, dan warga setempat untuk memberikan respons cepat serta pelayanan optimal bagi masyarakat terdampak.
Diharapkan, keberadaan posko ini dapat meringankan beban fisik maupun psikologis warga yang terdampak. “Kami akan terus memberikan layanan hingga situasi benar-benar kondusif,” tutup Kompol Laura Cristie.