Semarang – Banjir di Kaligawe, Semarang, mulai surut setelah memasuki hari keempat. Namun sejumlah titik masih tergenang cukup tinggi.
Pantauan detikJateng, Selasa (3/1/2023) pukul 11.30 WIB, terlihat sejumlah mobil mulai bisa masuk ke Jalan Kaligawe dari arah barat atau Semarang.
Genangan air sudah berkurang dan mobil-mobil bisa lewat hingga Unissula Semarang.
Namun, begitu sampai di depan RSI Sultan Agung, jalan rendah dan otomatis air banjir tinggi. Meski begitu mobil jenis double cabin sudah bisa melintas.
Jalan kembali tidak tergenang sekitar 50 meter setelah melewati simpang Terminal Terboyo. Jalan di sana bahkan cukup kering hingga beberapa ratus meter sampai wilayah Kelurahan Trimulyo atau jelang gerbang Kawasan Industri Terboyo Semarang (KITS).
Di kawasan yang kering, warung-warung hingga minimarket sudah kembali berjualan. Terlihat juga satu dua sepeda motor yang melintas.
Sedangkan di depan gerbang KITS air masih cukup tinggi. Di area KITS air masih setinggi paha orang dewasa.
Meski begitu beberapa mobil double cabin terlihat bisa melintas. Mobil itu diarahkan warga untuk melintas di sisi kanan jalan atau di tengah-tengah jalan.
Dari KITS banjir terus menggenang hingga menjelang pertigaan Genuksari. Ketinggian air beragam, rata-rata sebetis orang dewasa.
Di sepanjang jalan, terlihat banyak warga yang membantu mengarahkan kendaraan yang melintas. Sejumlah truk mogok tampak berada di jalan penghubung Semarang-Demak itu.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengecek langsung Jalan Kaligawe yang banjir. Dia menyebut pompa tambahan sudah dikerahkan dan diharap besok air sudah surut.
“Saya harapkan paling lama besok sudah kering,” kata Basuki di Rumah Pompa Sringin, KITS, Semarang.