PATI – Pemerintah Desa (Pemdes) Tondomulyo, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, menutup akses jalan alternatif Pati – Rembang, Rabu (11/1). Alasannya, jalur tersebut tergenang banjir, sehingga pengendara diminta untuk beralih ke jalan lain yang lebih aman.
Berdasarkan pantauan di lokasi, banjir setinggi 50 sentimeter menggenangi jalan alternatif. Sehingga tepat di sebelah selatan Jembatan Sampang, jalan ditutup dengan banner peringatan dan bambu.
Tidak hanya itu, warga juga nampak mengimbau pengguna jalan untuk tidak melintas di daerah terdampak. Sejumlah kendaraan tampak memutar arah di lokasi.
Babinsa Jakenan, Sertu Supardiyono mengatakan, ketinggian air di jalan alternatif Pati – Rembang sudah mencapai 50 sentimeter dan 100 sentimeter di permukiman.
“Jalan yang ini ditutup karena di Tondomulyo sudah mencapai lebih meter. Airnya menunggu ombaknya terlalu kuat. Ditutupnya sejak Selasa (10/1/2023) malam. Pemdes sudah mendapatkan izin instansi terkait,” bebernya.
Disebutnya, jalan yang tergenang yakni sejauh 2 kilometer. Sertu Supardiyono mengungkapkan, sebelumnya banyak kendaraan yang mogok karena nekat menerjang banjir, tanpa terkecuali truk sekalipun.
“Selain di sini, Glonggong arah Winong ada banjir lagi sekitar 300 meter jauhnya dengan ketinggian air juga 50 sentimeter. Tadi ada truk yang mogok karena nekat menerobos,” jelasnya di lokasi.
