REMBANG – Nasib apes menimpa Muji Hutomo (58). Rumah miliknya, yang berada di RT 1 RW 2 Kelurahan Magersari Kecamatan/Kabupaten Rembang, Kamis kemarin (19/1) sekira pukul 12.52 WIB ludes terbakar.
Rumah tersebut sehari-hari ditinggali oleh warga bernama Fitri (35). Informasi yang disampaikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rembang, begitu menerima laporan adanya kebakaran, Tim Damkar segera menuju ke lokasi.
Satu unit pemadam dan dua unit water supply diterjunkan menuju lokasi kebakaran. Sekretaris BPBD Rembang, Pramujo mengungkapkan, kebakaran pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Saroji.
Ketika itu, tetangga mencium bau asap dari rumah yang ditinggali korban. Bersama warga lainnya, ia pun mengecek ke rumah korban dan mendapati sudah ada api dalam kondisi membesar.
Warga berinisiatif mendobrak pintu namun api sudah semakin membesar dan asap menghitam. Selanjutnya mereka menghubungi Tim Damkar BPBD Rembang untuk meminta bantuan. Api secara keseluruhan berhasil dijinakkan oleh Tim Damkar pada pukul 14.15 WIB.
“ Penghuni rumah, bernama Bu Fitri berada di Bandung untuk berobat bersama seorang anaknya sejak sebulan lalu. Yang tinggal di rumah hanya anaknya nomor satu dan dua dititipkan ke tetangga untuk dipantau,” terang Pramujo.
Kapolsek Rembang Polres Rembang AKP Sunarto dikonfirmasi pagi ini, Jum’at (20/01/23) menyeburkan, atas musibah kebakaran ini, korban mengalami kerugian hingga mencapai sekira Rp 80 juta.
Seluruh barang berharga yang ada di dalam rumah berukuran 5×12 meter tersebut ludes terbakar. Beberapa barang berharga yang dilaporkan ludes terbakar antara lain adalah 2 unit AC, 2 unit springbed, 1 unit kasur busa, dua unit Tv 32 dan 52 inc.
Selain itu, kipas angin serta seluruh perabot rumah tangga yang ada di dalam rumah juga turut ludes terbakar.
“ Indikasinya, penyebab kebakaran dimungkinkan dari korsleting arus listrik di rumah itu. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kondisi rumah yang terbakar mencapai 90 persen,” tandas AKP Sunarto.