Demak – Anggota DPRD Demak, Muntohar, membantah melakukan penganiayaan terhadap seorang warga, saat berlangsungnya Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Bulusari, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Minggu (16/10).
Menurut Muntohar, insiden tersebut terjadi saat dirinya membagikan amplop berisi uang kepada anak-anak untuk jajan, tiba-tiba korban merekam aksinya.
Salah seorang warga, Atman (50), mengaku melihat jelas sebelum sampai sesudah kejadian tersebut.
“Awalnya itu, Pak Muntohar bagi uang kepada anak anak yang diajak orang tuanya ke TPS. Lha saya melihat, beliau (Sahid), merekam dengan hp. Kemudian, Saya tanya ke dia mau buat apa? Waktu mau tak pinjam, HP-nya (handphone) jatuh. Setelah itu, Pak Muntohar mau ngambilin, dia juga mau ambil. Pas Sahid berdiri, kena topi Pak Muntohar,” ujar Atman, Kamis (20/10).
Akibat kejadian tersebut, Sahid mengalami luka sobek di bagian pangkal hidung 1cm. Muntohar menerangkan tidak ada penganiayaan dalam insiden yang terjadi kurang dari tiga menit tersebut.
“Intinya kita sama sama mau ambil hp Pak Sahid yang terjatuh. Tidak sengaja, Pak Sahid kena ujung topi saya. Tidak ada penganiayaan sama sekali, banyak saksinya,” terang Muntohar.
Sementara itu, Muntohar menyayangkan sejumlah media yang memberitakan terkait insiden tersebut.
“Berita yang beredar sangat berlebihan dan seolah olah mengada ada. Tapi ya tidak masalah, biar masyarakat yang menilai,” tambah Muntohar.
Mendapat informasi Sahid melapor ke Polres Demak, Muntohar menegaskan akan menghadapinya. Bahkan, jika Sahid tidak melanjutkan laporannya, dirinya juga akan memaafkan.
“Kalau saya pribadi, kemungkinan pelaporan polisi itu ada yang nunggangi. Ada pihak pihak yang sengaja memperkeruh suasana Pilkades Bulusari,” kata Anggota DPRD Demak Fraksi Gerindra tersebut.
Insiden dalam Pilkades Bulusari, Kecamatan Sayung, muncul saat video keributan kecil viral di media sosial.
Bahkan, sejumlah media memberitakan penganiayaan yang dilakukan oleh Muntohar yang merupakan penasehat Timses Calon Kepala Desa Nomor 1, Sakir, yang merupakan adiknya.
Dalam Pilkades Bulusari, dimenangkan oleh Sakir, yang berhasil menyingkirkan lawannya nomor dua, Muh Khoiron.
