Semarang – Video anak kucing berwarna oranye yang disiksa dengan dicekoki minuman keras (miras) diduga tuak viral di media sosial Instagram. Kucing itu kini masih menjalani rawat inap di vet atau klinik hewan di Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Cat lovers asal Ungaran, Rina Fatma Ningrum, mengatakan kucing tersebut masih dalam pengawasan dokter hewan. Sebab, dia belum pernah merawat kucing yang sakit karena dicekoki tuak.
“Masih dirawat di vet, masih diare karena kan biar lebih terkontrol. Kita kan nggak pernah ngerawat kucing yang diare karena minum tuak, makanya biar lebih terkontrol kita rawat di klinik saja,” ujar cat lovers asal Ungaran, Rina Fatma Ningrum, saat dihubungi, Selasa (17/1/2023).
Sejauh ini, biaya pengobatan kucing malang itu ditanggung Rina dan teman-teman cat lovers-nya. Bahkan, dokter yang merawat kucing tersebut juga memberikan bantuan.
“Sejauh ini kita masih bisa menanggung biaya perawatan atau pengobatannya. Kalau biaya membengkak kita dibantu oleh teman-teman yang lain,” jelasnya.
Ketika ditanya soal rencana open donasi bagi kucing malang itu, Rina mengaku hal itu belum terpikirkan. Sejauh ini dia dan para cat lover masih mampu.
“Kalau untuk open donasi nggak ya, untuk biaya insyaallah kami masih bisa menanggung,” tegas dia.
Sebelumnya, Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika menyebut pelaku maupun rekan pelaku yang berada di lokasi kejadian sedang diperiksa.
“Saat ini masih dilakukan pemeriksaan jajaran Polsek Ambarawa dipimpin langsung pak Kapolsek, baik terhadap pelaku maupun kepada rekan rekan pelaku yang berada di lokasi kejadian.” ungkap Yovan kepada detikJateng, Senin (16/1/2023).
