SEMARANG, Jateng – Sebuah mobil berisi empat orang tertimpa truk saat sedang melaju di Jalan Prof Hamka, Ngaliyan, Kota Semarang. Akibatnya dua orang dinyatakan tewas dan satu orang masih terjepit hingga saat ini.
Seorang saksi, Arif (34) menceritakan detik-detik peristiwa tersebut. Dia yang bekerja sebagai tukang parkir di area Bank Mandiri KCP Semarang Ngaliyan itu mengaku menyaksikan langsung kejadian tersebut.
Truk itu diduga mengalami rem blong karena terus melaju kencang di jalan dengan kontur turunan itu. Sopir juga disebut terus membunyikan klakson sebelum terjatuh.
Menurutnya, sebelum menimpa mobil, truk tersebut terlebih dulu menabrak sebuah truk boks yang mengangkut galon. Mobil boks itu berjalan di depan truk muatan tanah yang jatuh.
“Kabarnya sudah oleng dari atas sudah nglakson kalau cari jalan kan, sampai sini baru nabrak boks kan baru jatuh, oleng ke kanan pas jatuh itu terseret ke sini,” kata Arif saat di lokasi, Rabu (7/6/2023).
Saat terjatuh itulah truk tersebut menimpa mobil Agya yang berjalan berlawanan. Truk dan mobil itu sempat terseret sekitar 10 meter.
“Pas nyeret itu nggak tahunya bawa mobil itu,” katanya.
Saat itu, mobil dalam keadaan kaca pecah dan ada seorang anak laki-laki yang keluar dari mobil. Sedangkan sopir truk dalam keadaan pingsan dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
“Saya langsung nulungi anaknya, anaknya selamat satu orang itu keluar sendiri kan jendela pecah, nah itu lompat,” jelas Arif.
Anak itu disebut keluar dalam kondisi sadar. Dari anak itu juga Arif mengetahui bahwa di dalam mobil berisi empat orang.
“Saya tahu ada tiga orang dari anaknya,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Prof Hamka, Ngaliyan, Semarang tepatnya di depan Bank Mandiri KCP Ngaliyan. Sebuah truk bermuatan pasir atau urukan tanah terguling dan menimpa mobil Agya yang hendak keluar dari area parkir sekitar pukul 11.00 WIB.
Polisi menyebut ada dua korban meninggal dunia akibat kecelakaan ini. Hingga saat ini, seorang masih dalam tergencet dan sedang diupayakan evakuasi.
“Meninggal dunia dua, sedangkan yang satu masih terjepit, masih hidup, lagi kami proses evakuasi,” kata Kasat Lantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi.
sumber: detikjateng
Polda Jateng, Jateng, Polrestabes Semarang, Polres Rembang, Polres Sukoharjo, Polres Pati, Polres Batang, Polres Humbahas, Polda Sumut, Kapolres Sukoharjo, AKBP SIGIT, AKBP Hary Ardianto, Polres Banjarnegara