PATI, Jateng – Kemacetan parah masih terjadi di jalur pantura Pati – Rembang, hingga Jumat (3/2/2023).
Polisi pun menggelar aksi simpatik dengan membagikan nasi bungkus dan kopi untuk para sopir, terutama sopir truk yang terjebak macet parah hingga puluhan jam.
Penyebab utama kemacetan ialah adanya proyek penggantian Jembatan Callender-Hamilton (CH) Juwana dan perbaikan beton jalan di Batangan.
Pantauan TribunMuria.com, di pintu keluar Jalur Lingkar Selatan (JLS) Pati atau Jalan Lingkar Luar Pati di Desa Widorokandang, Kecamatan Pati, para sopir kendaraan yang didominasi truk angkutan barang masih terjebak macet.
Tampak sejumlah sopir duduk bercengkrama di trotoar jalan. Ada pula yang tertidur di kursi kemudi.
Sekira pukul 10.00 WIB, rombongan dari Satlantas Polresta Pati dan Polsek Pati datang membawa nasi bungkus dan kopi untuk dibagikan pada para sopir yang terjebak macet.
Kasatlantas Polresta Pati Kompol Asfauri dan Kapolsek Pati Iptu Heru Purnomo tampak membangunkan sopir yang tertidur karena saking lamanya menunggu antrean kendaraan yang mengular panjang.
Kompol Asfauri mengatakan, hari ini pihaknya membagikan seribu bungkus nasi dan kopi sebagai wujud simpati pada para sopir yang kesusahan akibat macet.
“Kopi, Pak! Ben bentir (supaya tidak mengantuk),” ucap Asfauri kepada sopir truk yang tertidur di kemudi.
“Kami memahami betul betapa sulitnya situasi tersebut bagi para pengendara.”
“Oleh karena itu, kami berinisiatif memberikan bantuan berupa seribu bungkus nasi dan kopi kepada para sopir yang terjebak macet di lokasi.”
“500 kami bungkus bagikan saat ini dan 500 lagi nanti malam,” ujar dia saat diwawancarai.
sumber: Tribunmuria.com