PATI – Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pati Faiza Henggar mendorong jajaran pemerintah kabupaten, untuk terus berkomitmen peduli terhadap perempuan dan anak. Jika itu dilakukan melalui kegiatan nyata, dia optimistis pada 2023 ini, Pati dapat meningkatkan predikat Kota Layak Anak (KLA), dari pratama ke madya.
Hal itu disampaikan Faiza, yang juga Ketua KLA, pada Rapat Koordinasi KLA, di Ruang Pragola Setda Kabupaten Pati, Senin (16/1/2023). Tak hanya OPD, peran masyarakat dan seluruh stakeholder juga sangat diperlukan.
“Predikat madya tidak bisa tercapai tanpa adanya bantuan OPD terkait dan semua pihak. Saya akan mencoba mendorong terbentuknya kelurahan atau desa ramah perempuan dan peduli anak,” jelasnya.
Ditambahkan, saat ini juga telah terjalin kerja sama dengan Bunda Forum Anak dan Gerkatin (Gerakan untuk Kesejahteraan Tuli Indonesia). Faiza berharap, semakin banyak pihak yang bekerja sama dan bersinergi, demi menyejahterakan perempuan dan anak.
Senada, Sekretaris Daerah Kabupaten Pati, Jumani menekankan perlunya upaya untuk saling menguatkan koordinasi dan kolaborasi, pada seluruh Gugus Tugas Layak Anak dan stakeholder.
“Sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk menjadikan Kabupaten Pati menjadi Kabupaten Layak Anak. Karena anak harus mendapatkan hak seluas-luasnya dalam mental, sosial, dan fisik. Semua harus saling menyinergikan untuk meraih predikat madya di tahun 2023,” tegasnya.
Sebagai informasi, pada 2022, Kabupaten Pati berhasil meraih penghargaan KLA predikat pratama dengan skor 596,70. Capaian itu akan terus ditingkatkan dengan melibatkan seluruh pihak.