SEMARANG – Banjir yang mengenangi Jalan Kaligawe Raya Kecamatan Genuk Kota Semarang telah surut, , Selasa (3/1/2023). Namun ada sejumlah titik yang masih tergenag air setingi lutut orang dewasa. Pengendara diimbau waspada jalan berlubang yang bermunculan usai jalur tersebut direndam banjir selama beberapa hari.
Berdasarkan pantauan Tribunjateng.com di Jalan Kaligawe Raya, pada sore ini, tampak masyarkat yang bekerja di sekitaran kawasan Genuk masih berjalan kaki atau memilih naik kendaraan truk yang berani melintas.
Awak Media juga telah menyusuri Jalan Kaligawe Raya mulai dari samping trowongan tol Kaligawe hingga Pos Polisi pertigaan Genuksari.
Saat menyusuri dari sana, tampak genangan air dari lokasi itu, sampai depan kampus Unissula telah surut dengan ketinggian air sekira di atas mata kaki orang dewasa.
Genagan air yang berada di depan RSI Sultan Agung juga telah surut, namun ketingian air masih sekira selutut orang dewasa.
Kemudian setelah berada di depan eks Terminal Terboyo air sudah tidak nampak menutupi permukaan jalan atau kering.
Namun setelah berada di depan gapura Kawasan Industri Terboyo Semarang, genagan air mulai nampak lagi, dengan ketingian air sekira semata kaki orang dewasa, lanjut sampai depan Polsek Genuk.
Setelah melewati beberapa titik jalanan tersebut, kemudian di sekitar Kelurahan Trimulyo tampak air masih cukup tinggi, yakni diatas lutut orang dewasa.
Setelah berada di dekat Pasar Genuk hingga Pos Polisi Pertigaan Genuksari air sudah tidak tampak merendam jalan ini.
Selain kendaraan berat yang berani melintas, tampak ada juga mobil dan truk yang berani melewati jalur itu.
Namun setelah melintas di jalan ini, yaitu di sekitar Kelurahan Trimulyo, sejumlah kendaraan yang nekat melintas mengalami mogok.
“Saat ini jalan raya kaligawe, untuk kendaraan kendaraan kecil belum bisa, melintas jadi hanya, kendaraan truk trailer, tronton yang bisa melintasi jalan kaligawe dari barat maupun dari timur,” ujar anggota Unit Lantas Polsek Genuk Aipda Mamik di pertigaan Pos Polisi Genuksari, Selasa (3/1/2023)
Pihak kepolisian juga mengimbau pengguna jalan untuk lebih waspada. Sebab pasca terendam banjir jalan pantura di kawasan perbatasan Semarang – Demak ada yang berlubang sehingga berpotensi membahayakan pengguna jalan.
