DEMAK – Pembangunan tanggul laut menjadi impian para warga Desa Bedono, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
Sebab hanya pembangunan tanggul laut yang bisa mengurangi banjir rob dan terjang ombang tinggi ketika cuaca ekstrim di akhir tahun.
Diketahui pada rabu tengah malam (28/12/2022), 11 rumah harus roboh dan 30 rusak parah karena terjangan ombak gelombang tinggi.
Demikian disampaikan, Kepala Desa Bedono, Agus Salim, Jumat (30/12/2022).
“Penanganan jangka panjang tanggul laut yang berintegrasi dengan tol maupun jalan kabupaten yang memang sudah kami harapan sejak lama,” kata Kades Bedono.
Ia percaya jika pembangunan tanggul laut sudah terlaksana, 3 dukuh diantaranya, Pandansari, Morosari, dan Tonosari bisa aman jadi banjir rob ataupun terjangan ombak tinggi.
“Setidaknya bisa memberikan rasa aman kepada 3 dukuh diluar pembangunan tol,” ujarnya.
Sekiranya hampir 20 tahun kata Kades, warga Bedono harus berdamai dengan kondisi banjir rob yang selalu datang hampir setiap hari, apa lagi ketika cuaca ekstrim pada akhir tahun.
“Sampai saat ini belum ada penanganan secara langsung, boleh dikata warga kami penguat sebagai pantura kalau kami tinggalkan semua pasti akan melebar kondisi lebih buruk lagi ,” jelasnya.