Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Polres Demak Cek Sejumlah Gereja

Avatar photo

Demak – Kepolisian Resor (Polres) Demak, Jawa Tengah mengintensifkan pengecekan sejumlah gereja jelang perayaan Natal 2022. Salah satu gereja yang dicek petugas adalah Gereja Baptis Indonesia di Desa Bandungrejo, Kecamatan Mranggen, Demak.

Personel bersenjata terlihat sibuk memeriksa setiap sudut gereja untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama ibadah Natal yang akan berlangsung mulai 24 dan 25 Desember 2022.

“Jelang ibadah Natal tanggal 24 Desember malam hari dan pagi hari pada tanggal 25 Desember, kami melakukan pengecekan untuk mengantisipasi gangguan keamanan. Kami periksa setiap sudut ruang di dalam gereja untuk memastikan tidak ada barang atau benda yang mencurigakan,” ungkap Kapolsek Mranggen, AKP Nasoir pada Kamis (22/12/2022).

AKP Nasoir juga menjelaskan jika sejumlah personel kepolisian juga akan ditempatkan di pos pengamanan yang saat ini masih disiapkan di depan bangunan gereja.

“Kami juga bangun pos pengamanan di depan gereja ini. Sekarang ini masih kita kebut supaya sudah selesai pada tanggal 23 Desember besok, dan langsung digunakan petugas sebagai pos pengamanan,” tambah Nasoir.

Selain fokus pada bangunan gereja, pengamanan juga dilakukan dengan patroli yang ditingkatkan di lingkungan sekitar dan objek-objek vital lainnya oleh personil bersenjata.

Kapolsek Mranggen, AKP Nasoir mengatakan sedikitnya ada 16 personel gabungan TNI/Polri, serta dibantu anggota banser akan diterjunkan dalam pengamanan natal di gereja dan rumah ibadah yang ada di wilayah Kecamatan Mranggen.

“Kami tidak hanya fokus pada gereja saja, tapi juga fokus dengan lingkungan sekitar dan objek vital lainnya. Jadi kami juga patrol yang kami tingkatkan ke lingkungan sekitar dan objek-objek vital lain. Kalau petugas, nanti aka nada 16 petugas gabungan. Karena kami juga di-backup petugas TNI dan anggota banser,” jelas Kapolsek Mranggen.

Nantinya untuk memastikan keamanan serta memberikan kenyamanan, dua jam sebelum pelaksanaan kegiatan ibadah, personel bersenjata melakukan sterilisasi gereja baik di dalam maupun di luar ruangan. Pengamanan dan patroli seperti itu akan terus ditingkatkan hingga tanggal 2 Januari 2023 mendatang.