PURBALINGGA – Angin kencang menerjang lima desa di Kabupaten Purbalingga pada Rabu sore, 11 Desember 2024.
Desa yang terdampak adalah Karangtengah, Toyareka, Gambarsari, Muntang, dan Karangtengah di Kecamatan Kemangkon serta Desa Rabak di Kecamatan Kalimanah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga, Prayitno, melaporkan bahwa angin kencang menyebabkan sekitar 80 pohon tumbang, menutup jalan antarkecamatan, dan beberapa di antaranya menimpa rumah warga.
“Sejumlah pohon tumbang menutup jalan dan ada juga yang menimpa rumah. Saat ini akses jalan sudah bisa dilewati setelah Tim Reaksi Cepat turun langsung untuk membersihkan pohon-pohon yang melintang,” ujar Prayitno.
Seorang warga Desa Karangtengah dilaporkan mengalami luka akibat tertimpa pohon dan telah dilarikan ke RS Attin Purbalingga untuk mendapatkan perawatan medis.
Kerusakan yang signifikan dilaporkan di Desa Karangtengah, dengan lima rumah mengalami kerusakan parah akibat tertimpa pohon. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 50 juta.
Sementara itu, pendataan kerusakan di desa lainnya masih berlangsung dengan bantuan dari TNI, Polri, dan para relawan.
Pohon-pohon yang tumbang menimpa rumah warga juga telah disingkirkan oleh petugas untuk mencegah bahaya lanjutan.
“Kami masih mengumpulkan data kerusakan di desa lain untuk mengetahui dampak total bencana ini,” tambah Prayitno.
Bencana angin kencang ini mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem, terutama pada musim penghujan yang berpotensi menimbulkan bencana serupa.
sumber: suaramerdeka
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo