BANJARNEGARA, Jateng – Identitas empat korban pembunuhan dukun pengganda uang Banjarnegara, Jawa Tengah masih belum diketahui. Kabid Humas Polda Jawa Tengah Iqbal Alqudusy mengatakan pihaknya telah melakukan identifikasi terhadap empat jenazah tersebut.
Namun masih belum ada kecocokan data antem mortem dari warga yang melaporkan anggota keluarganya hilang.
“Dari 22 laporan orang hilang, tidak ada yang cocok dengan empat jenazah itu,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (27/4).
Iqbal mengungkapkan 22 laporan yang diterima Polres Banjarnegara itu, total ada sebanyak 28 orang hilang.
“Empat jenazah yang belum diketahui identitasnya kembali dimakamkan di pemakaman Desa Balun,” tuturnya. Iqbal menyampaikan Polres Banjarnegara masih membuka posko pelaporan orang hilang terkait dukun pengganda uang Mbah Slamet ini.
n Sebelumnya, ada 12 orang yang dikubur di kebun milik Mbah Slamet di Desa Balun, Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara.
12 orang korban dari Mbah Slamet itu rinciannya yakni delapan laki-laki dan empat perempuan. Dari jumlah itu, sudah ada delapan korban yang identitasnya terindentifikasi dan telah diserahkan ke pihak keluarga duka.
sumber: genpi.co
Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Banjarnegara, Polrestabes Semarang, Kota Semarang, Semarang, #AKBP Hendri Yulianto, #Hendri Yulianto, Irwan Anwar, Kombes Irwan Anwar