BANJARNEGARA – Hujan yang turun dengan intensitas tinggi dalam beberapa hari terakhir ini mengakibatkan longsor dan pergerakan tanah di desa Duren, Kecamatan Pagedongan.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Pusdalop BPBD Banjarnegara, pergerakan tanah terjadi di dusun Banaran RT 2 RW 3 desa Duren.
Menurut informasi, pergerakan tanah terjadi pada Sabtu, 5 November 2022 sekitar pukul 09.00 WIB
Akibat pergerakan tanah tersebut, satu rumah milik Bapak Panjul Harmukti Jebol pada bagian dapur.
Adapun bagian lainnya yakni kamar mandi ambruk dan terjadi rekahan tanah di bagian dalam rumah pada lantai.
Selain itu, kondisi rumah juga mengalami kemiringan akibat pergerakan tanah yang terjadi secara perlahan tersebut.
Saat ini rumah yang dihuni oleh 4 jiwa tersebut untuk sementara dikosongkan terlebih apabila hujan turun dengan intensitas tinggi.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta.
Sementara itu TRC BPBD Banjarnegara telah melakukan asessment dan tinjauan ke lokasi kejadian untuk selanjutnya dilakukan penanganan bersama stake holder terkait.
BPBD Banjarnegara menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada karena cuaca ektrem yang diserta hujan intensitas tinggi masih terjadi sampai beberapa hari kedepan.