Demak – Sebanyak 327 orang telah mendaftarkan diri menjadi pengawas kecamatan (Panwascam) Pemilu 2024 di Bawaslu Kabupaten Demak.
Pada hari terakhir pendaftaran Panwascam, Selasa 27 September 2022 terdapat 122 calon peserta yang mendaftar, yang tersebar dari 14 kecamatan.
Berkas pendaftaran yang telah diterima Kelompok Kerja Perekrutan dan Pembentukan Panwascam, menurut Ketua Bawaslu Kabupaten Demak, Khoirul Saleh, akan diteliti terkait kelengkapan administrasinya. Proses penelitian berkas berlangsung sejak 28-30 September.
Terhadap calon peserta yang dinyatakan memenuhi syarat, nantinya dapat mengikuti tahapan selanjutnya yakni tes tertulis melalui CAT dan tes wawancara.
“Adapun mereka yang dinyatakan TMS atau tidak memenuhi syarat, tentu tidak bisa melanjutkan,” terangnya.
Ketua Pokja, Lispiatun mengemukakan sebagian besar pendaftar datang langsung ke Kantor Bawaslu.
Namun ada juga yang melakukan proses pendaftaran melalui email dan ada pula yang via pos.
Dia memastikan semua proses tahapan seleksi Panwascam dilaksanakan secara terbuka.
“Kami pun membuka tanggapan dan masukan dari masyarakat terkait para pendaftar yang nantinya dinyatakan memenuhi syarat,” tutur Lispiatun didampingi komisioner Bawaslu Demak, Amin Wahyudi
Pendaftaran yang dimulai sejak 21 September dan berakhir 27 September tersebut didominasi oleh pendaftar laki-laki.
Namun jumlah perempuannya terjadi peningkatan dibanding perekrutan terdahulu.
“Dari jumlah pendaftar 327 orang terdiri atas laki-laki 219 orang dan perempuan 108 orang,” katanya.
Sementara itu Sekretaris Pokja Pembentukan Panwascam, Yanto Mulyanto menambahkan proses tes tertulis akan dilakukan di sekolah yang memiliki sarana pendukung CAT. Terdapat dua sekolah yang menjadi pilihan yakni SMKN 1 Demak atau SMAN 2 Demak.
“Kami sudah survey ke dua lokasi itu untuk memastikan ketersediaan sarana yang ada. Kemungkinan akan dipilih salah satu,” katanya.
Terkait waktu pelaksanaan tes CAT masih menunggu keputusan dari Bawaslu Jawa Tengah.